Provinsi kepulauan bangka belitung
JEJAK BERITA .86.COM. Sebagian warga bangka belitung yang ada di berapa bagian bangka belitung bahkan di luar pulau bangka pun merasakan sama tadinya mereka mendapat bantuan sosial kini mereka tidak termasuk dalam katagori penerima bansos lagi hal ini menjadi tanda tanyak warga bangka belitung bahkan seluruh rakyat indonesia.sama nasibnya ,tiba-tiba hilang sebagai penerima bansos .
Hasil pantauan awak media dan wawancara salah satu warga bangka belitung , Muhammad Rifuad , yang tinggal di wilayah kabupaten bangka angkat bicara mengenai data DTKS , yang merupakan salah satu syarat mutlak untuk mendapatkan bantuan (BANSOS) bahwa Muhammad Rifuad katakan saya sangat prihatin sekali mengenai hal bantuan sosial yang tadi warga tersebut sudah terdaftar di DTKS tiba-tiba warga tersebut tidak termasuk lagi dalam data penerimaan batuan , yang ini yang harus di perhatikan ada ada apa sebenarnya.
Fuad yang di sering di sapa oleh warga di tempat tinggal di wilayah kabupaten bangka, menurut informasi beliau merupakan PSM Bangka belitung , dengan ke ikhlas beliau terjun di Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) tanpa di gaji dan tidak mengunakan anggaran pemerintah apa pun , karena PSM sebenar harus punya jiwa keikhlasan tanpa mengharap imbalan .sebab PSM sebagai monitoring dan fasilitator dan memecah persoalan yang terjadi di lingkungan masyarakat . Tegasnya.
Saya akui PSM yang ada di Bangka belitung semua sudah bekerja semaksimal mungkin ,maka itu PSM merupakan ujung tombak dari pemerintah karena PSM adalah mitra pemerintah apa lagi dinas kesejatraaan sosial yang ada di bangka belitung harus berterima kasih kepada PSM , dan sudah sepatutnya harus di beri perhargaan sebagai mitra dari pemerimtah.
Bahwa kita ketahui bahwa DTKS adalah Data Terpadu kesejahteraan Sosial merupakan , sebuah sistem data yang digunakan oleh pemerintah Indonesia untuk mengelola informasi mengenai warga negara yang membutuhkan pelayanan dan bantuan sosial. Data ini mencakup data-data tentang penerima bantuan sosial (bansos) seperti PKH.KKS , PIP , BST , Sebagainya dan , serta warga miskin yang rentan.
Kalau kita pikir bahwa sudah jelas warga tersebut sudah masuk ke DTKS , dan mendapat bantuan , ko kenapa tiba tiba bulan selanjutnya atua beberapa bulan kemudian warga tersebut tidak termasuk data penerima (KPM) ini sangat kita sayangi kalau dengan alasan bermacam-macam ada ada warga itu miskin sekarang sudah mapan , dan ada juga data yang tidak sinkron hal ini menurut fuad sangat lucu dan tidak masuk akal kecuali meninggal dunia itu juga anak juga harus tetap berhak mendapat bantuan dan masih tetap masuk di DTKS krn masih satu keluarga tetap karena dalam satu kk sudah mengikuti.
Maka hal ini yang harus di pahami dan di cari solusi dan untuk di pikirkan kenapa terjadi warga sudah terdaftar di DTKS tiba tiba tidak terdaftar lagi , dan kalau kita cek dan ricek saya yakin diduga banyak yang tidak tepat sasaran , maka itu saya sangat terpanggil kembali untuk turun dan cros cek , apa persoalan dan kendala sampai warga tdk masuk di DTKS tiba- tiba hapus sebagai penerima bantuan. Tegas Fuad.
Disamping itu juga sentilan fuad , bahwa DTKS merupakan basis data yang menghimpun tentang informasi PEMERLU Pelayanan kesejahteraan Sosial yang di singkat (PPKS) merupakan penerima bantuan dan potensi sumber kesejahteraan Sosial. .
Harapan Fuad , agar pihak pemerintah desa maupun pihak kelurahan , agar dapat membatu masyarakat dalam hal mendaftarkan masyarakat agar di masuk ke data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS), walupun sudah ada link mengenai tata cara mendaftarkan namun saya yakin masih banyak kendala warga dalam memasukan data mereka , yang berbagai kendala. Agar masyarkat dapat terbantu dalam hal mendaftarkan agar bisa mudah masuk di data DTKS.
JEJAK BERITA.86.COM. (Syamsul Huda)







